Laman

Friday, November 6, 2009

Rumitnya Kasus Kebun Binatang

CICAK BUAYA WELEH WELEH

Hm... Mengamati perkembangan yang terjadi di negeri yang saya cintai ini tak lepas dari berita politik yang sedang hangat-hangatnya. Ya kalau dulu TVRI pernah punya program acara dunia dalam berita, lain halnya dengan apa yang saat ini sedang menghangat yakni dunia perbinatangan dalam berita.

Bagaimana tidak, lha wong yang menghiasi media massa saat ini kalau nggak masalah cicak dan buaya, bahkan godzilla sampai tikus-tikus kantor yang menggerogoti uang rakyat demi kepuasan nafsu pribadi belaka. Huhu... Lembaga yang mengurusi perihal penegakan hukum dan keadilan malah memiliki masalah pada hal yang berkaitan dengan hukum maupun keadilan... Weleh-weleh....

Area Cicak dan Buaya

Ya. Semuanya mungkin berawal dari sebuah kisah asmara di lapangan golf, hotel hingga peluru maut hingga pada akhirnya meluas dan membuat gempar dunia kebun binatang... Hihi... Testimoni yang pernah terucap kini menggelinding bak bola panas menerpa semua pihak. Cicak dan buaya bahkan godzilla saling tindas demi sebuah kejayaan dan kebenaran semu. Yang terbaru adalah dialek atau logat Surabaya yang mendadak populer... Hihihi...

Kini semua ramai-ramai membela dirinya sendiri... Hm.... Kebenaran sejati masih di ruang abu-abu... Sebenarnya saya tidak ingin membahas permasalahan ini mengingat kapasitas saya yang bukan siapa-siapa... Hihihi.. Cuma terkadang bosan juga melihat berita itu-itu aja di layar selebar empat belas inci.....

Semoga kasus yang rumit ini lekas menemukan titik temu sehingga bangsa ini mampu untuk kembali bangkit sesuai impian para pendahulu... Negara yang mampu mengayomi seluruh warganya dalam kesejahteraan dan keadilan..... Amin....

Ilustrasi: Edited from Politikana

No comments:

Post a Comment