Terduduk di sebuah kursi yang tak lagi empuk dan menatap sebaris kalimat yang keluar begitu saja tanpa sadar. Terdampar dalam sebuah persimpangan yang membingungkan. Antara terus melangkah dan menyerah salah. Hanya marah dan marah terkumpul menebar ke sejuta arah.... Cukup. Disini aku mulai mengerti. Bahwa ini saatnya untuk kembali merenung.... Maafkan aku....
Friday, March 6, 2009
Merenung
Terduduk di sebuah kursi yang tak lagi empuk dan menatap sebaris kalimat yang keluar begitu saja tanpa sadar. Terdampar dalam sebuah persimpangan yang membingungkan. Antara terus melangkah dan menyerah salah. Hanya marah dan marah terkumpul menebar ke sejuta arah.... Cukup. Disini aku mulai mengerti. Bahwa ini saatnya untuk kembali merenung.... Maafkan aku....
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
No comments:
Post a Comment